Recent Posts
0 komentar

Secangkir Kopi Pagi



secangkir kopi pagi sangat dirindu-rindukan
tempat persinggahan renungan
aromanya yang wangi menangkap
helai-helai daun mengering di udara
mengisi permukaan ruang
menjelma menjadi serdadu perang


membaca luas titik bidang
di atas meja
"sumur waktu" sepotong bisik
sambil menyerahkan daftar tutur kata


biarkan kekalahan menghitung kegagalannya
ketika seseorang bersimpuh
di tengah vas bunga raksasa
dengan menunjukkan beberapa luka tangan
"Luka segera mengering saudara,
setiakan memakmurkan tempat sujud kita!"

Entri Populer


Shvoong
Situs ringkasan dunia

Advertisement

Copyright © 2011 Design by Adit'Faizah